Anda harus mengetahui beberapa hal sebelum memulai trading saham secara aktif, atau hanya untuk berinvestasi jangka panjang. Mengetahui apa yang diharapkan, dan alat apa yang Anda butuhkan, akan membantu mempersiapkan Anda sehingga masuknya Anda ke pasar saham berjalan semulus mungkin. Berikut ini lima hal yang harus dilakukan sebelum Anda mulai trading saham.
Pahami Cara Kerja di Pasar Saham
Saham adalah bagian kecil dari sebuah perusahaan. Harga saham (juga disebut "saham") mencerminkan nilai perusahaan, dan prospeknya, sebagaimana ditentukan oleh orang yang trading saham (trader dan investor). Saham tidak memiliki harga yang ditetapkan, mereka terus berfluktuasi, setiap detik setiap hari.
Trading saham di bursa, seperti Bursa Efek Indonesia memiliki jam kerja dari 8:00 pagi hingga 16:00. Sebagian besar pembelian dan penjualan saham terjadi selama jam-jam ini, meskipun beberapa transaksi terjadi di luar jam-jam tersebut; antar broker diluar pasar reguler.
Untuk melakukan trading, Anda membutuhkan simbol "ticker" saham. Ketik nama perusahaan di Google Finance atau portal keuangan utama lainnya, dan simbol ticker disediakan. Ticker adalah kode satu hingga lima huruf yang digunakan untuk trading saham.
Anda dapat membeli saham dan kemudian mencoba menjualnya dengan harga lebih tinggi untuk menghasilkan laba atau Anda menjual terlebih dahulu dan mencoba untuk membelinya kembali dengan harga lebih rendah untuk mendapatkan keuntungan. Yang terakhir ini adalah proses yang disebut short selling; trader jangka pendek melakukannya sepanjang waktu, sementara investor jangka panjang cenderung menghindarinya. Sebelum memulai trading Anda harus mengetahui apa itu Bid / Ask, karena ini adalah yang membuat harga bergerak. Juga, pelajari dasar-dasar membaca grafik saham dan harga saham.
Tetapkan Tujuan Trading Anda
Tetapkan apa yang Anda inginkan dari Trading Anda.
Apakah akan Anda lakukan setiap hari?
Apakah Anda ingin Trading beberapa kali per minggu?
Mungkin Anda melakukan penelitian di malam hari jika Anda memiliki pekerjaan tetap di siang hari. Atau apakah Anda ingin membeli saham dan menahannya untuk jangka panjang?
Tidak ada yang benar atau salah di sini. Lakukan semuanya atau salah satunya. Day Trading mengambil posisi yang bertahan kurang dari sehari dan trading terkadang hanya beberapa menit terakhir. Swing trading mengambil posisi Trading yang berlangsung dari beberapa hari ke beberapa minggu.
Sedangkan Investasi adalah mengambil posisi trading yang berlangsung berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Sebelum memutuskan hal ini Anda perlu pertimbangkan keuangan Anda juga.
Pertimbangkan Keuangan Anda
Jika Anda ingin trading saham, Anda bisa memulainya dengan modal dibawah satu juta di akun Anda. Saat ini sudah banyak broker yang menerima trader kecil dengan modal dibawah satu juta. Namun hal ini tidak disarankan jika Anda benar-benar ingin mendapatkan uang dari pasar saham. Jika Anda melakukan trading di pasar reguler, akun yang kecil akan rentan terhanyut oleh komisi dan biaya biaya broker.
Untuk berinvestasi membutuhkan lebih banyak modal. Karena jangka waktunya yang lama maka akan lebih baik jika menggunakan modal yang cukup besar hasilnya sebanding dengan waktunya. Anda dapat mulai trading saham setelah Anda mampu membeli 100 saham ( 1 Lot ) dari saham yang Anda minati. Anda bisa melakukan penghematan uang komisi dengan membuat satu transaksi yang besar daripada melakukan trading dengan melakukan beberapa transaksi kecil. Misalnya, daripada Anda membeli 100 lembar setiap minggu, akan lebih baik menyimpan uangnya selama sebulan dan lakukan satu pembelian yang lebih besar.
Ini hanya berlaku jika nilai transaksi kecil, di mana komisi dapat mewakili persentase signifikan dari modal (lebih dari 1% ). Di sisi lain, jika Anda membeli saham seharga puluhan jutaan pada setiap investasi, komisi tidak menjadi terlalu penting.
Pilih Broker dan Platform Trading
Sebuah broker memfasilitasi perdagangan antara pelaku pasar, dan memungkinkan Anda untuk membeli saham dari penjual dan menjual saham kepada pembeli (ada pembeli dan penjual untuk setiap transaksi). Sebagai trader Anda mungkin menginginkan broker yang:
⇒ Berbiaya rendah (komisi dan biaya rendah)
⇒ Dapat diandalkan
⇒ Jujur (tidak akan mencuri uang Anda, atau terlibat dalam perilaku berisiko)
⇒ Memberi Anda alat untuk penelitian (mungkin tidak terlalu penting, karena ada banyak alat gratis yang tersedia secara online)
Jika Anda ingin trading harian, ada beberapa persyaratan tambahan:
⇒ Broker harus dapat mengeksekusi order secara instan. Tidak ada intervensi di pihak mereka.
⇒ Kemampuan "trade from chart", dan / atau kemampuan untuk menempatkan, menyesuaikan, dan membatalkan order dengan cepat.
⇒ Kemampuan "trade from chart", dan / atau kemampuan untuk menempatkan, menyesuaikan, dan membatalkan order dengan cepat.
Ada banyak jenis broker, beberapa diantaranya lebih baik untuk investor dan beberapa yang lainnya mungkin cocok untuk day trading atau swing trading. Memilih broker adalah pekerjaan yang tidak mudah; modal Anda ditempatkan kepada perusahaan ini. Luangkan waktu untuk meneliti faktor-faktor di atas sebelum memilih broker.
Setiap broker menawarkan platform trading. Ini adalah teknologi yang memungkinkan Anda melihat harga saham, melihat grafik, melakukan penelitian, dan yang paling penting menempatkan order. Lakukan test berbagai platform dengan membuka akun demo dengan berbagai broker.
Berlatih Sebelum Menyetorkan Uang
Saat Anda mempersempit pilihan broker Anda dan menguji platform tradingnya dengan akun demo, praktikkan berbagai jenis order yang tersedia. Mulailah merumuskan strategi dan mengujinya di grafik harga historis. Tempatkan perdagangan uang virtual berdasarkan pada strategi tersebut dan analisis temuan dengan statistik untuk melihat apakah strategi tersebut mungkin menghasilkan laba.
Jika Anda tidak dapat menghasilkan laba dengan akun demo, tidak ada gunanya Anda trading. Hanya akan membuang-buang uang saja. Di sisi lain, ketika menghasilkan profit di akun demo tidak selalu berarti keuntungan uang riil akan datang dengan mudah. Ada perbedaan antara tarding di akun demo dan trading riil. Namun Anda tidak bisa meremehkan begitu saja trading demo, karena ini masih merupakan alat yang sangat berharga.
Catatan Akhir Tentang Cara Memulai Trading Saham
Trading saham sangatlah menarik karena melibatkan risiko dan imbalan. Melalui artikel cara memulai trading saham ini kami akan memberi Anda pemahaman tentang akses ke pasar saham, tetapi tidak mengajari Anda cara trading. Mulai trading adalah bagian yang mudah, menjadi sukses adalah cerita lain. Ikuti panduan di atas untuk menyiapkan kesukesan Anda. Anda selanjutnya perlu mencari/ meneliti strategi trading sesuai jangka waktu yang ingin Anda (jangka panjang atau jangka pendek).